al-Qur'an & Iptek

Makalah
Teknologi (blog) Dalam Perspektif Al-Qur’an

D
I
S
U
S
U
N
Oleh,

Z a l m i a d i
340 702 320

Dosen Pembimbing
Ust. Lukmanul Hakim



IAIN.BMP









FAKULTAS USHULUDDIN / UTH
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI AR-RANIRY
DARUSSALAM BANDA ACEH, 2010-2011
KATA PENGANTAR
BISMI12.JPG

Puji syukur kepada Allah yang Maha Kuasa dan Maha segala-galanya, yang masih senantiasa sampai saat ini diberikan kepada kita kesempatan untuk menghadiri kuliah pada hari ini. Selamat dan sejahtera kepada baginda-Nya Nabi Muhammad SAW, yang telah rela mengorbankan segalanya dime tegaknya agama yang mulia ini, dan hingga saat ini kita telah bisa merasakan kenikmatan hidup hasil perjuangan Beliau.
Dalam makalah ini penulis menguraikan tentang Teknologi atau Blog dalam perseptif al-Qur’an. Sebagaimana kita mengetahui bersama keadaan zaman sekarang ini, banyak dari kalangan umat manusia yang menghabiskan waktu dengan beraktifitas pada kecanggihan teknologi yaitu salah satunya yang menjadi dasar adalah Internet.
Oleh karena itu penulis mencoba memberikan yang terbaik nantinya ketika kita membutuhkan Internet, namun disini penulis mengharap juga agr dimaklumi bilamana terdapat kekurangan. Wassalam….













Daftar Isi
Kata Pengantar............................................................................................             i
Daftar Isi.......................................................................................................             ii         
BAB I : PENDAHULUAN.........................................................................             1         
A.    Latar Belakang...................................................................................             1
BAB II : PEMBAHASAN..........................................................................             2
A.    Pengertian Blog.................................................................................             2
B.     Sejarah Blog.......................................................................................             2
C.     Komunitas Blog.................................................................................             3
D.    Jenis-jenis Blog..................................................................................             4
E.     Resiko Kejahatan...............................................................................             4
F.      Dampak Positif dan Negatif Dari Blog.............................................             5
G.    Teknologi Blog Dalam Perspektif al-Qur’an.....................................             6
Daftar Pustaka.............................................................................................             9

















BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Sejalan dengan kemajuan teknologi jaringan dan perkembangan internet, memungkinkan penerapan teknologi ini di berbagai bidang termasuk di bidang pendidikan atau latihan. Di masa datang penerapan teknologi internet di bidang pendidikan dan latihan akan sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan dan memeratakan mutu pendidikan, terutama di Indonesia yang wilayahnya tersebar di berbagai daerah yang sangat berjauhan. Sehingga diperlukan solusi yang tepat dan cepat dalam mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan mutu pendidikan sekarang. Dengan adanya aplikasi pendidikan jarak jauh yang berbasiskan internet, maka ketergantungan akan jarak dan waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan pendidikan dan latihan akan dapat diatasi, karena semua yang diperlukan akan dapat disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja.[1]
Sumber informasi yang diminati dewasa ini adalah internet. Jaringan komputer dibelahan dunia ini mampu menyajikan informasi secara lengkap dan aktual, yang mencakup hampir seluruh aspek kehidupan. Penggunaan jasa layanan internet di Indonesia terus mengalami peningkatan. Manfaat internet sebagai salah satu solusi untuk mengefisienkan berbagai kepentingan telah dirasakan oleh banyak kalangan. Dilihat dari kondisi tersebut berkembang pula teknologi internet. Salah satunya adalah blog dimana denagn blog kita dapat memperluas hubungan teman/ kenalan hingga dapat membentuk suatu komunitas yang besar. Dan dapat digunakan ajang untuk berbisnis.[2]
Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat tersendiri bagaikan nomor telepon yang dapat dihubungi melalui jaringan internet. Provide inilah yang menjadi server bagi pihak-pihak yang memiliki personal komputer (PC) untuk menjadi pelanggan ataupun untuk mengakses internet.
Oleh karena itu, dalam makalah ini penulis mencoba membahas tentang Blog yang berkaitan juga dengan internet, dimana dengan situs ini terdapat juga manfaat berupa negative maupun yang positif.
BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian Blog
Blog adalah kependekan dari Weblog, istilah ini pertamakali digunakan oleh Jorn Barger pada bulan Desember 1997. Jorn Barger menggunakan istilah Weblog untuk menyebut kelompok website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link ke website lain yang mereka anggap menarik disertai dengan komentar-komentar mereka sendiri.
Dengan kata lain, Weblog dapat diartikan sebagai kumpulan website pribadi yang memungkinkan para pembuatnya menampilkan berbagai jenis isi pada web dengan mudah, seperti karya tulis, kumpulan link internet, dokumen-dokumen (file-file Word, Pdf, dll), gambar ataupun multimedia. Adapula yang mendefinisikan blog sebagai situs yang sifatnya pribadi, yang lebih menitik beratkan kepada penggambaran dari orang yang membuat blog itu sendiri.
Seiring dengan perkembangn weblog dari waktu ke waktu, pengertian weblog akan berkembang seiring dengan ide-ide dan kemauan para Blogger. Blogger adalah para pembuat Blog, dimana melalui blog yang dibuat oleh blogger, kpribadian blogger menjadi lebih mudah dikenali berdasarkan topik apa yang disukai, apa tanggapan terhadap link-link yang di pilih didalamnya. Oleh karena itu Blog bersifat sangat personal.[3]

B.     Sejarah Internet (Blog)
            Blog pertama kemungkinan besar adalah halaman "What’s New" pada browser Mosaic yang dibuat oleh Marc Andersen pada tahun 1993. Mosaic adalah browser pertama sebelum adanya Internet Explorer bahkan sebelum Nestcape. Bulan Januari 1994 Justin Hall memulai website pribadinya "Justin’s Home Page" yang kemudian berubah menjadi "Links from the Underground" yang mungkin dapat disebut sebagai Blog pertama seperti yang kita kenal sekarang. Hingga pada tahun 1998, jumlah Blog yang ada masih sangat sedikit. Hal ini disebabkan karena saat itu diperlukan keahlian dan pengetahuan khusus tentang pembuatan website, html, dan web hosting untuk membuat Blog, sehingga hanya mereka yang berkecimpung di bidang Internet, System Administrator atau Web Designer yang kemudian pada waktu luangnya menciptakan Blog-Blog mereka sendiri.[4]
Namun saat ini, kita tidak perlu menjadi seorang programmer untuk menjadi seorang Blogger, karena kita dapat menampilkan seluruh isi dalam web dengan mudah melalui menu editor yang telah disediakan. Keuntungan dari penggunaan Weblog antara lain:
Melalui weblog,kita dapat memperluas hubungan teman / kenalan hingga dapat membentuk suatu komunitas yang besar. Weblog melebihi surat elektronik (Email), karena satu posting blog yang anda bahas, dapat dibaca oleh pengunjung blog yang tak terbatas. Beda dengan email yang hanya bisa dibaca oleh orang yang kita kirimkan. Selain itu, pengunjung blog juga dengan cepat dapat memberikan respon terhadap posting blog melalui komentar yang dapat langsung dituliskan di blog tersebut.Seiring perkembangan weblog dari waktu ke waktu, pengertian weblog juga akan berkembang seiring dengan ide - ide dan kemauan para Blogger.[5]
Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam, mulai dari sebuah catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan program-program media dan perusahaan-perusahaan. Sebagian blog dipelihara oleh seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis. Banyak juga web-blog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya, seperti menggunakan buku tamu dan kolom komentar yang dapat memperkenankan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang dipublikasikan, namun demikian ada juga yang yang sebaliknya atau yang bersifat non-interaktif.

C.    Komunitas Blog
Komunitas blogger adalah sebuah ikatan yang terbentuk dari para blogger berdasarkan kesamaan-kesamaan tertentu, seperti kesamaan asal daerah, kesamaan kampus, kesamaan hobi, dan sebagainya. Para blogger yang tergabung dalam komunitas-komunitas blogger tersebut biasanya sering mengadakan kegiatan-kegiatan bersama-sama seperti kopi darat.[6]
Untuk bisa bergabung di komunitas blogger, biasanya ada semacam syarat atau aturan yang harus dipenuhi untuk bisa masuk di komunitas tersebut, misalkan berasal dari daerah tertentu.

D.    Jenis-jenis Blog[7]
a.       Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
b.      Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.
c.       Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu
d.      Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
e.       Blog sastra: Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).
f.       Blog perjalanan: Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.
g.      Blog riset: Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.
h.      Blog hukum: Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
i.        Blog media: Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televise
j.        Blog agama: Membahas tentang agama
k.      Blog pendidikan: Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
l.        Blog kebersamaan: Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
m.    Blog petunjuk (directory): Berisi ratusan link halaman website.
n.      Blog bisnis: Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka
o.      Blog pengejawantahan: Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing
p.      Blog pengganggu (spam): Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)

E.     Resiko Kejahatan
Karena blog sering digunakan untuk menulis aktivitas sehari-hari yang terjadi pada penulisnya, ataupun merefleksikan pandangan-pandangan penulisnya tentang berbagai macam topik yang terjadi dan untuk berbagi informasi- blog menjadi sumber informasi bagi para hacker, pencuri identitas, mata-mata, dan lain sebagainya. Banyak berkas-berkas rahasia dan penulisan isu sensitif ditemukan dalam blog-blog. Hal ini berakibat dipecatnya seseorang dari pekerjaannya, diblokir aksesnya, didenda, dan bahkan ditangkap.[8]




F.     Dampak Negatif dan Positif Dari Blog
a.       Dampak Positif
Bagi orang-orang yang mempunyai blog, tiap hari rata-rata dari mereka mengolah, memposting, mengedit atau mengatur layout blog mereka. mereka menginginkan agar blognya lebih baik lagi. aktivitas wajib dari ngeblog adalah posting. bahkan untuk menjaga rating blog kita di google, kita harus memposting minimal 2 buah dalam sehari.[9]
Ternyata dengan aktivitas posting ini juga membawa hal positif dalam diri seseorang, antaranya:
1. membuat kemampuan orang dalam imajinasi bahasa meningkat, hal ini ditunjukkan dengan penggunaan kosakata yang semakin beragam dalam posting dan gaya bahasa yang dipakai.
2. meningkatkan kemampuan berpikir spontan. ini bisa dilihat dari kecepatan kita dalam berpikir spontan ketika menulis isi posting, jika ada tidak suka melakukan copy paste isi blog dari web lain tentu anda akan merasakan ini.
3. open minded atau membuat orang untuk berpikir terbuka. jika kita sedang melakukan posting yang berbobot, sebelumnya kita cenderung untuk membaca dan mencari informasi tentang tulisan kita tersebut. ini membuat kita menjadi terbuka terhadap hal-hal baru, selama hal itu dalam koridor yang positif.
4. sebagai sarana untuk menyalurkan opini, aspirasi, curhat, ide, protes atau wadah untuk berbagi cerita sehari-hari. hal ini membuat kita punya sarana untuk menyalurkan pemikiran kita dalam bentuk dan tulisan, tentunya ini akan sedikit banyak mengurangi stress yang dialami.
5. menambah teman, semakin banyak para blogger di Indonesia memunculkan banyaknya komunitas blogger di Indonesia, baik atas dasar kesamaan daerah, hoby, dan lain-lain. positifnya, jika kita ngeblog kita juga bisa menambah teman kita.
            b. Dampak Negatif
Blog dan sejenisnya adalah sarana gratis yang diciptakan untuk dapat digunakan tanpa batas waktu, full nonstop 24 jam sehingga dapat membuat umat manusia terlena dan terpengaruh pada hal-hal yang tidak sesuai dengan agama. Kita dapat menulis apa saja dan semua bebas berceloteh sehingga menjadi lahan-lahan sarana menuju maksiat dan pelanggaran-pelanggaran yang disengaja dan direncanakan.[10]
Dalam web-blog smua orang bebas memposting apa yang dia suka dengan tujuan untuk menarik perhatian yang membacanya. Namun yang bahayanya, terdapat juga di blog ada postingan yang berupa bahan bacaan yang ditulis dengan semata-mata tulis, tidak mempunyai rujukan yang pasti terhadap apa yang ditulis. Nah ini menjadi kesalah besar bagi yang punya blog tentunya dan akan menyesatkan para pembaca.

G.    Teknologi (Blog) Dalam Perspektif Al-Qur’an
Dalam   Kamus  Besar  Bahasa  Indonesia,  teknologi  diartikan sebagai kemampuan teknik yang berlandaskan  pengetahuan  ilmu eksakta  dan berdasarkan proses teknis. Teknologi adalah ilmu tentang cara menerapkan sains  untuk  memanfaatkan  alam  bagi kesejahteraan dan kenyamanan manusia.[11]
Teknologi adalah pengembangan dan penggunaan dari alat, mesin, material dan proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya. Kata teknologi sering menggambarkan penemuan dan alat yang menggunakan prinsip dan proses penemuan saintifik yang baru ditemukan. Akan tetapi, penemuan yang sangat lama seperti roda dapat disebut teknologi. Definisi lainnya digunakan dalam ekonomi adalah teknologi dilihat dari status pengetahuan kita yang sekarang dalam bagaimana menggabungkan sumber daya untuk memproduksi produk yang diinginkan dan pengetahuan kita tentang apa yang bisa diproduksi. Oleh karena itu, kita dapat melihat perubahan teknologi pada saat pengetahuan teknik kita meningkat.[12]
Menelusuri  pandangan  Al-Qur’an  tentang teknologi, mengundang kita menengok  sekian  banyak  ayat  Al-Quran  yang  berbicara tentang  alam  raya.  Menurut sebagian ulama, terdapat sekitar 750 ayat Al-Quran  yang  berbicara  tentang  alam  materi  dan fenomenanya,  dan  yang memerintahkan manusia untuk mengetahui dan memanfaatkan alam ini.  Secara  tegas  dan  berulang-ulang Al-Qur’an menyatakan bahwa alam raya diciptakan dan ditundukkan Allah untuk manusia.[13]
Firman Allah yang berhubungan dengan teknologi yaitu :
È@è% (#rãÝàR$# #sŒ$tB Îû ÅVºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur 4 $tBur ÓÍ_øóè? àM»tƒFy$# âäY9$#ur `tã 7Qöqs% žw tbqãZÏB÷sムÇÊÉÊÈ
Artinya :
Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. tidaklah bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi orang-orang yang tidak beriman".(Q.S. Yunus. 101.)
Menurut seorang pakar tafsir kontemmporer asal Indonesia, Dari menghimpun lahir aneka makna seperti menyampaikan, menelaah, mendalami, meneliti, mengetahui ciri sesuatu, dan membaca baik teks tertulis maupun tidak.
Dalam ayat ini Allah menjelaskan perintah-Nya kepada Rasul agar dia menyuruh kaumnya untuk memperhatikan dengan mata kepala mereka dan dengan akal budi mereka segala yang ada di langit dan di bumi. Mereka diperintahkan agar merenungkan keajaiban langit yang penuh dengan bintang-bintang, matahari dan bulan, keindahan pergantian malam dan siang, air hujan yang turun ke bumi, menghidupkan bumi yang mati, menumbuhkan tanam-tanaman, dan pohon-pohonan dengan buah-buahan yang beraneka warna dan rasa. Hewan-hewan dengan bentuk dan warna yang bermacam-macam hidup diatas bumi, memberi manfaat yang tidak sedikit kepada manusia. Demikian pula keadaan bumi itu sendiri yang terdiri dari gurun pasir, lembah yang terjal, dataran yang luas, samudera yang penuh dengan berbagai ikan yang semuanya itu terdapat tanda-tanda keesaan dan kekuasaan Allah swt bagi orang-orang yang berfikir dan yakin kepada penciptanya.[14]
Kalaulah  alat atau  mesin dijadikan sebagai gambaran konkret teknologi, dapat  ikatakan  bahwa  pada  mulanya teknologi merupakan   perpanjangan   organ   manusia.  Ketika   manusia menciptakan pisau sebagai  alat  pemotong,  alat  ini  menjadi perpanjangan tangannya. Alat tersebut  disesuaikan  dengan kebutuhan dan organ manusia. Alat itu sepenuhnya tunduk kepada si pemakai, melebihi tunduknya budak  belia. Kemudian teknologi berkembang dengan memadukan  sekian  banyak  alat sehingga  menjadi mesin. Kereta/motor, mesin giling, dan sebagainya, semuanya berkembang, khususnya ketika mesin tidak lagi menggunakan sumber energi manusia atau binatang, melainkan air, uap, api, angin, dan sebagainya. Pesawat udara misalnya, adalah mesin. Kini, pesawat  udara  tidak  lagi  menjadi perpanjangan organ manusia, tetapi perluasan  atau  penciptaan organ  dan manusia. Bukankah manusia tidak memiliki sayap yang memungkinkannya  mampu  terbang. Tetapi  dengan  pesawat,  ia bagaikan  memiliki  sayap.  Alat atau mesin tidak lagi menjadi budak, tetapi telah menjadi kawan manusia.[15]
$yJ¯RÎ) ã@sWtB Ío4quysø9$# $u÷R9$# >ä!$yJx. çm»uZø9tRr& z`ÏB Ïä!$yJ¡¡9$# xÝn=tG÷z$$sù ¾ÏmÎ/ ßN$t6tR ÇÚöF{$# $£JÏB ã@ä.ù'tƒ â¨$¨Z9$# ÞO»yè÷RF{$#ur #Ó¨Lym !#sŒÎ) ÏNxs{r& ÞÚöF{$# $ygsùã÷zã ôMoY­ƒ¨$#ur  Æsßur !$ygè=÷dr& öNåk¨Xr& šcrâÏ»s% !$pköŽn=tæ !$yg9s?r& $tRâöDr& ¸xøs9 ÷rr& #Y$pktX $yg»uZù=yèyfsù #YŠÅÁym br(x. öN©9 šÆøós? ħøBF{$$Î/ 4 y7Ï9ºxx. ã@Å_ÁxÿçR ÏM»tƒFy$# 5Qöqs)Ï9 tbr㍤6xÿtGtƒ ÇËÍÈ
Artinya :
Sesungguhnya perumpamaan kehidupan duniawi itu, adalah seperti air (hujan) yang kami turunkan dan langit, lalu tumbuhlah dengan suburnya Karena air itu tanam-tanaman bumi, di antaranya ada yang dimakan manusia dan binatang ternak. hingga apabila bumi itu Telah Sempurna keindahannya, dan memakai (pula) perhiasannya, dan pemilik-permliknya mengira bahwa mereka pasti menguasasinya], tiba-tiba datanglah kepadanya azab kami di waktu malam atau siang, lalu kami jadikan (tanam-tanamannya) laksana tanam-tanaman yang sudah disabit, seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin. Demikianlah kami menjelaskan tanda-tanda kekuasaan (kami) kepada orang-orang berfikir. (Q.S. Yunus. 24)













Daftar Pustaka

Kamus besar bahasa Indonesia
Afzalur RahmanAl-Qur’an Sumber Ilmu Pengetahuan, Cet.3, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2000
Harun Yahya, Al-Qur’an dan Sains, Cet.1, Bandung: Dzikra, 2004
Kindarto Asdani, Tip Mudah Membuat Blog Bergaya dan Interaktf, Yogyakarta: t.tp., 2005
Sondang, P. Siagian, Manajemen Internasional, Jakarta : PT Bumi Aksara, 2004
Jasmadi, Menggunakan Fasilitas Internet,  Andi Offset, Yogyakarta, t.tp., 2004
Shihab M. Quraish, Wawasan al-Qur’an, tafsir maudhu’I atas pelbagai persoalan umat,  PT Mizan Pustaka, 1996.
Nanang Gojali, Manusia, Pendidikan, dan Sains, Cet.1, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2004
Abdul Majid Bin Aziz Al-Zindani…[et.al], Mukjizat Al-Qur’an dan As-Sunnah Tentang Iptek, Cet.1, Jakarta: Gema Insani Press, 1997
Wahhab Az-Zuhaili, Al-Qur’an Menjawab Tantangan Zaman, Cet.1, Jakarta: Mustaqim, 2002
www.membuatblog.web.id/2010/01/kegunaan-blog.html
www. Wikipedia .com









[1] Afzalur Rahman.  Al-Qur’an Sumber Ilmu Pengetahuan, Cet.3, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2000
[2] Harun Yahya, Al-Qur’an dan Sains, Cet.1, Bandung: Dzikra, 2004
[3] Kindarto Asdani, Tip Mudah Membuat Blog Bergaya dan Interaktf, Yogyakarta: t.tp., 2005
[4] Sondang, P. Siagian, Manajemen Internasional, Jakarta : PT Bumi Aksara, 2004
[6] www.membuatblog.web.id/2010/01/kegunaan-blog.html
[7] Kindarto Asdani, Tip Mudah Membuat Blog Bergaya dan Interaktf, Yogyakarta: t.tp., 2005
[8] Id.wikipedia.org
[9] Jasmadi, Menggunakan Fasilitas Internet,  Andi Offset, Yogyakarta, t.tp., 2004
[11] Kamus besar bahasa Indonesia
[12] Shihab M. Quraish, Wawasan al-Qur’an, tafsir maudhu’I atas pelbagai persoalan umat,  PT Mizan Pustaka, 1996.
[14] Shihab M. Quraish, Wawasan al-Qur’an, tafsir maudhu’I atas pelbagai persoalan umat,  PT Mizan Pustaka, 1996.

Related Posts:

0 Response to "al-Qur'an & Iptek"

Post a Comment